anonkuncoro: Inilah faktor pemicu yang mempengaruhi remaja jatuh dalam seks bebas

Masa remaja adalah masa transisi dari kanak-kanak ke dewasa. Setiap individu pada masa ini sudah memiliki keadaan fisik yang mirip seperti orang dewasa, akan tetapi secara psikologis belum cukup matang. Apalagi dengan perkembangan badan anak-anak sekarang yang cukup pesat. Remaja belum mampu menentukan secara memadai apa yang sebaiknya mereka laukukan. Jadi apa yang dilakukan besar kemungkinan belum mantap dan tidak didasari oleh pertimbangan yang matang.

Remaja dan anak-anak terjebak menjadi pelaku seks bebas dipicu oleh beberapa faktor:

1. Pernah jadi korban.
Anak-anak dan remaja yang pernah menjadi korban pelecehan seksual atau perkosaan cenderung menjadi pelaku aktivitas seks bebas karena merasa kecanduan atau balas dendam. Karena disisi lain , juga merasa "sudah terlanjur basah tercebur sekalian".

2. Pengaruh lingkungan
Anak yang dibesarkan di lingkungan dimana teman-temannya menganggap berciuman antara lelaki dan perempuan adalah hal yang biasa, termasuk juga berpegangan tangan, pelukan atau bahkan lebih jauh lagi adalah hal yang lumrah. Maka mereka akan menganggap semua aktivitas yang mengarah ke prilaku seks bebas itu adalah wajar dan biasa saja.

3. Libido yang tak terkontrol
Masa pra puber adalah masa dimana seorang anak menyadari bahwa organ intimnya berbeda dengan lawan jenis, membuat mereka mengalami lonjakan libidio dibandingkan dengan anak-anak. Sedikit saja melihat gambarb atau tulisan berbau seks , maka nafsu mereka akan terbangkitkan. Jika tidak dibekali dengan pengetahuan seks dan dibentengi moral maka anak remaja dengan libido tinggi akan bisa melakukan aktivitas seks.

4. Butuh perhatian
Karena merasa kurang perhatian orang tua, seorang anak mudah terbujuk oleh prilaku mesra lawan jenis yang lebih lebih dewasa. Belaian, perhatian, ciuman, pelukan, dipandang merupakan wujud dari kasih sayang. Dalam kondisi mental yang labil , seorang anak remaja akan mudah sekali dibujuk untuk melakukan hubungan seksual oleh "predator" yang lebih dewasa maupun seusia.

5. Kebutuhan ekonomi
Pelacuran remaja yang kian berani sebagian besar didasari atas kebutuhan ekonomi. Tidak selalu pelakunya berasal dari keluarga miskin sebab gaya hidup konsumerisme kerap mendorong remaja dari kalangan menengah pun menjual diri demi membeli gadget canggih atau baju bermerek untuk menaikkan gengsi.

6. Narkoba dan alkohol
Sudah menjadi semacam seremonial di kalangan pecandu obat terlarang dan minuman keras bahwa tanpa disertai aktivitas seks, mabuk serasa kurang afdol. Narkoba dan minuman beralkohol juga kerap dijadikan sebagai alat untuk membuat seorang remaja tidak sadarkan diri , mudah dibujuk lalu dirangsang melakukan hubungan seks.

Sumber: Melindungi Anak Dari Seks Bebas
Oleh: Merry Magdalena

anonkuncoro

Pages

Inilah faktor pemicu yang mempengaruhi remaja jatuh dalam seks bebas

No comments:

Post a Comment